SEPERTI
MIMPI
Terasa
seperti bermimpi aku di pertemukan dan dekat denganmu. Orang baru yang masuk ke
dalam hidupku dan memenuhi hatiku.
Berawal
dari bulan maret 2012, Allah mempertemukan kita. Pandangan yang beradu satu
sama lain, dihiasi manisnya senyuman yang saling terlihat. Hhhmmm….jantungku
seperti berhenti berdetak.
Kamu
mulai mendekatiku. Sangat terlihat jelas di ingatan ku caramu menarik
perhatianku. Di mataku, kamu aneh sekali saat itu, seolah memberiku perhatian
yang menurutku…ah…kamu itu ada-ada saja. Namun aku tak terlalu memberikan
harapan, karna aku masih berpacaran. Meski kamu berusaha meyakinkanku dengan
hatimu, tapi aku belum bisa menetapkan hatiku semudah itu. Kamu pun
melonggarkan jarak denganku dengan dalam kamu memperhatikanku.
Kala
itu, aku masih memiliki pacar. Meski di ujung tanduk tapi aku belum berfikir
untuk mengakhirinya, apalagi karena orang ketiga. Di masa genting itu pula,
kamu datang memberiku sebuah harapan baru, senyuman baru, canda baru…hhmmm…dan
aku sangat merasakannya.
Namun
aku tak mau gegabah, dalam pertahanan cinta ku..aku pun masih berusaha
mengendalikan hatiku pada pacarku. Namun, hatiku semakin gersang…dan
tandus…..sehingga hubunganku dengan pacarku pun….seperti tak bernyawa lagi.
Seminggu,
hanya seminggu waktuku beristirahat dengan kesendirian. Entah kenapa hatiku
terbujuk untuk memanggilmu kembali. Seperti ada celah dalam hati ini untuk
harapan baru yang kamu tawarkan itu. Sebenarnya aku pun belum terlalu yakin,
karena aku takut kecewa lagi. Bertanya dalam hatiku, apakah kamu serius
denganku?
Tepat
pada tanggal 29 juni 2013 dini hari, kita resmi jadian.
Hingga
sekarang, aku masih merasa seperti mimpi denganmu. Aku lihat foto kita berdua,
sungguh dekat sekali. Aku pandangi wajahmu dengan saksama, dalam dan lebih
dalam. Dalam hatiku selalu terheran. “ah…masa’ sih………! Ah masa’ iya nih…!”,
ujaran itu terucap berulang-ulang dalam hatiku.
Aku
seperti masih berada dalam kehidupan masa laluku, seperti masih dengan pacar
lamaku saja. Kamu seperti mimpi ku yang hadir nyata di depanku.
Rasanya
ingin sekali aku memandangmu dengan sangat lama, menyentuh pipi mu, untuk
memastikan bahwa kamu adalah nyata.
Minggu, 10 MARET 2013